Apa itu PWA? Ini Dia Sejarah Lengkap PWA dan 5 Keunggulan PWA
PWA (Progressive Web App) adalah aplikasi web modern yang dapat berjalan pada browser dan memiliki fitur yang mirip dengan aplikasi native. PWA menggunakan teknologi web seperti HTML, CSS, dan JavaScript, serta menerapkan prinsip-proinsip desain yang membuatnya bisa diinstal pada perangkat pengguna dan bekerja secara offline.
PWA pertama kali diperkenalkan pada 2015 oleh Google, dengan tujuan membuat aplikasi web lebih responsif, cepat, dan mudah diakses. Sejak itu, PWA terus berkembang dan semakin populer di kalangan pengembang web.
Salah satu kelebihan utama PWA adalah kemampuannya untuk bekerja secara offline. Ketika pengguna mengakses PWA pertama kali, aplikasi akan diunduh ke dalam cache browser dan dapat diakses bahkan jika pengguna tidak memiliki koneksi internet. Selain itu, PWA juga memiliki tampilan yang mirip dengan aplikasi native, termasuk ikon pada layar utama perangkat dan notifikasi push.
PWA juga lebih cepat dibandingkan dengan aplikasi web tradisional karena menggunakan teknologi caching dan memanfaatkan fitur-fitur baru pada HTML5 dan CSS3. Hal ini membuat pengguna dapat mengakses aplikasi dengan lebih cepat, terutama pada jaringan yang lemah.
Related Posts
Sejarah Lengkap PWA
Sejarah PWA dimulai dengan kemunculan HTML5 pada 2014. HTML5 memperkenalkan fitur seperti cache dan aplikasi offline yang memungkinkan pengembang web membuat aplikasi yang lebih responsif dan dapat bekerja secara offline. Google kemudian mengembangkan teknologi yang disebut “Service Worker” pada 2015 untuk memperkuat kemampuan PWA dalam menjalankan aplikasi secara offline.
Pada awalnya, PWA belum mendapatkan banyak perhatian dari pengembang web. Namun, seiring perkembangan teknologi web dan meningkatnya kebutuhan pengguna akan aplikasi yang responsif dan mudah diakses, PWA mulai mendapatkan perhatian yang lebih besar.
Pada 2017, Twitter merilis PWA Twitter Lite sebagai alternatif untuk aplikasi Twitter native yang lebih besar. PWA Twitter Lite berhasil mempercepat waktu muat halaman hingga 30% dan mengurangi penggunaan data hingga 70%. Keberhasilan Twitter Lite ini membuat PWA semakin populer dan banyak digunakan oleh perusahaan besar seperti Uber, Instagram, dan Alibaba.
Kini, PWA menjadi salah satu tren utama dalam pengembangan web modern. Banyak pengembang web yang beralih dari aplikasi web tradisional ke PWA karena kemampuannya dalam meningkatkan performa aplikasi dan memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik.
Secara keseluruhan, PWA adalah inovasi penting dalam dunia pengembangan web. Dengan fitur-fitur seperti kemampuan offline, notifikasi push, dan tampilan yang mirip dengan aplikasi native, PWA dapat memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik dan membantu perusahaan untuk mengoptimalkan kinerja aplikasi mereka.
Perkembangan PWA Dari Tahun ke Tahun
Sejak pertama kali diperkenalkan pada 2015, PWA terus berkembang dari tahun ke tahun. Berikut adalah beberapa perkembangan PWA dari tahun ke tahun:
- 2015: Google memperkenalkan PWA dan teknologi Service Worker untuk menjalankan aplikasi secara offline.
- 2016: Apple mulai mendukung PWA pada iOS 10.3 dengan memperkenalkan fitur Add to Home Screen.
- 2017: Twitter merilis PWA Twitter Lite yang mempercepat waktu muat halaman hingga 30% dan mengurangi penggunaan data hingga 70%.
- 2018: Google merilis Lighthouse, alat pengujian PWA yang membantu pengembang untuk mengoptimalkan performa aplikasi mereka.
- 2019: PWA mulai mendapatkan dukungan dari browser Safari pada iOS 13.1.
- 2020: Microsoft merilis fitur Web App Manifest pada Windows 10 untuk memudahkan pengembangan PWA pada platform Windows.
- 2021: PWA semakin populer di kalangan pengembang web dan banyak digunakan oleh perusahaan besar seperti Twitter, Uber, dan Alibaba.
Fitur PWA Perlu Kamu Tau
Selain itu, PWA juga terus berkembang dalam hal fitur dan fungsionalitas. Beberapa fitur terbaru yang ditambahkan pada PWA antara lain:
- Web Share API: memungkinkan pengguna untuk berbagi konten dari PWA ke platform lain seperti media sosial dan aplikasi chat.
- Web Payment API: memungkinkan pengguna untuk melakukan pembayaran melalui PWA.
- Web Bluetooth API: memungkinkan PWA untuk terhubung dengan perangkat Bluetooth.
- Web NFC API: memungkinkan PWA untuk terhubung dengan perangkat NFC.
Dengan perkembangan yang terus berlanjut dan dukungan dari browser dan platform terkemuka, PWA menjadi alternatif yang menarik bagi pengembang aplikasi web dan perusahaan untuk meningkatkan performa dan pengalaman pengguna aplikasi mereka.
Cara Aktifkan PWA di Blogger Dengan Bantuan Cloudflare
Apabila anda bertanya bagaimana cara aktifkan PWA pada blogger kalian bisa kunjungi Artikel Kang Ismet.
Karena disini saya hanya menjelaskan secara singkat padat dan jelas.
Post a Comment
— Dilarang promosi suatu barang
— Dilarang jika memasang link aktif di komentar
— Dilarang keras melakukan promosi iklan
— Dilarang menulis komentar yang berisi sara, bully atau cemuhan
NB :Komentar yang melanggar tidak akan ditampilkan
Kebijakan komentar yang bisa Anda temukan selengkapnya disini
Dukungan :
Jika menyukai dengan artikel blog kami, silahkan Ikuti blog ini