Wisata observatorium UP at Thamrin Nine di Jakarta Pusat tetap beroperasi normal pasca insiden macetnya lift di lantai 99 gedung pencakar langit tersebut. Kejadian yang sempat viral di media sosial itu tidak menyurutkan antusiasme pengunjung untuk menikmati pemandangan kota Jakarta dari ketinggian. Pengunjung masih ramai mengunjungi lokasi ini beberapa hari setelah insiden tersebut.
Lokasi UP at Thamrin Nine mudah diakses. Terletak di lantai dua Gedung Autograph Tower, Jalan MH Thamrin Nomor 10, pengunjung dapat langsung naik eskalator menuju area observatorium.
Pengunjung Tetap Ramai Mengunjungi UP at Thamrin Nine
Pantauan di lokasi menunjukkan sejumlah pengunjung masih antusias mengunjungi observatorium ini. Dekorasi bernuansa biru dan putih menyambut para pengunjung di area pintu masuk.
Petugas informasi, resepsionis, satpam, dan penjaga pintu tampak bersiaga melayani pengunjung. Informasi pembelian tiket juga tertera jelas di papan informasi.
Beberapa pengunjung mengaku tidak mengetahui insiden lift macet yang terjadi beberapa hari sebelumnya. Sementara yang lain mengaku penasaran dan ingin melihat sendiri keindahan pemandangan dari ketinggian.
Respon Pengunjung Terhadap Insiden Lift Macet
Ratna (25), salah satu pengunjung, mengaku baru mengetahui lokasi ini dari TikTok. Ia datang bersama temannya untuk merasakan pengalaman menikmati pemandangan Jakarta dari ketinggian.
Ratna menyatakan tidak mengetahui insiden lift macet. Ia memutuskan untuk tetap berkunjung karena penasaran dan percaya sistem keamanan sudah diperbaiki.
Berbeda dengan Ratna, Naufal (29) mengaku sudah mengetahui insiden lift macet melalui video yang beredar. Meskipun demikian, ia tetap berkunjung karena menganggap situasi sudah aman.
Naufal berharap pengelola sudah melakukan evaluasi dan perbaikan sistem keamanan lift. Ia menilai jika masih ada masalah teknis, seharusnya operasional observatorium dihentikan sementara.
Tindak Lanjut Pihak Manajemen Thamrin Nine
Insiden lift macet yang terjadi pada Sabtu (7/6/2025) menyita perhatian publik. Sebanyak 17 orang terjebak di lift selama 40 menit.
Para korban, termasuk beberapa influencer dan konten kreator, mengalami kesulitan bernapas karena AC dan ventilasi lift tidak berfungsi. Sinyal telepon juga hilang di dalam lift.
Hingga saat ini, pihak manajemen Thamrin Nine belum memberikan pernyataan resmi terkait insiden tersebut dan tindak lanjut yang telah dilakukan. Upaya konfirmasi dari Kompas.com masih belum membuahkan hasil.
Kejadian ini menjadi sorotan publik dan menimbulkan pertanyaan mengenai standar keamanan lift di gedung-gedung tinggi di Jakarta. Perlu adanya transparansi dari pihak pengelola gedung terkait langkah-langkah yang telah diambil untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali dan memastikan keamanan pengunjung.
Meskipun demikian, operasional UP at Thamrin Nine yang tetap berjalan menunjukkan kepercayaan pengelola terhadap keamanan fasilitas yang telah diperbaiki. Namun, transparansi dan komunikasi yang lebih baik dari pihak manajemen sangat dibutuhkan untuk membangun kepercayaan publik.