Leo/Bagas Gagal Juara All England 2025: Perjuangan Gigih, Hasil Mengecewakan?

Leo/Bagas Gagal Juara All England 2025: Perjuangan Gigih, Hasil Mengecewakan?
Sumber: Suara.com

Pasangan ganda putra Indonesia, Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana, harus puas menjadi runner-up di All England 2025 setelah dikalahkan pasangan Korea Selatan, Kim Won-ho/Seo Seung-jae.

Kekalahan ini menjadi pelajaran berharga bagi Leo/Bagas untuk meningkatkan performa di turnamen selanjutnya.

Kekalahan di Final All England 2025

Leo/Bagas mengakui keunggulan Kim/Seo yang tampil dominan di final All England 2025.

Mereka kalah dengan skor 19-21, 19-21 setelah memberikan perlawanan sengit, terutama di gim kedua.

Meskipun sempat tertinggal jauh di gim pertama, Leo/Bagas mampu bangkit dan mempersempit jarak poin.

Namun, kecepatan dan rapatnya pertahanan Kim/Seo membuat Leo/Bagas kewalahan.

Leo memuji permainan Kim/Seo yang cepat dan akurat.

Ia mengakui bahwa sergapan-sergapan cepat dari pasangan Korea Selatan membuat mereka kesulitan.

Evaluasi dan Fokus ke Swiss Open 2025

Leo/Bagas berencana untuk fokus pada Swiss Open 2025 yang akan berlangsung pada 18-23 Maret.

Mereka akan melakukan evaluasi menyeluruh atas penampilan di All England 2025.

Leo menekankan pentingnya mengurangi kesalahan sendiri untuk meningkatkan performa.

Bagas menambahkan bahwa evaluasi yang tepat akan membantu meningkatkan permainan mereka.

Keduanya sepakat untuk tidak berkecil hati dan menjadikan pengalaman ini sebagai batu loncatan.

Harapan untuk Masa Depan

Leo/Bagas menyatakan bahwa mereka tidak puas dengan hasil di All England 2025.

Mereka bertekad untuk berlatih lebih keras dan mencapai hasil yang lebih baik di masa depan.

Meskipun kecewa, mereka tetap optimis dan bersemangat menatap tantangan berikutnya.

Dukungan dari PBSI dan para penggemar diharapkan dapat memacu semangat mereka.

Pengalaman berharga di All England 2025 ini diharapkan menjadi bekal berharga bagi Leo/Bagas untuk meraih prestasi lebih gemilang di turnamen-turnamen mendatang. Mereka akan terus berlatih dan memperbaiki kekurangan untuk menjadi pasangan ganda putra yang lebih kuat dan tangguh.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *