Toyota Avanza telah lama menjadi favorit di Indonesia. Desainnya yang sederhana, mesinnya yang tangguh, dan harganya yang terjangkau membuatnya menjadi pilihan populer keluarga dan pelaku usaha. Namun, di antara Avanza baru dan bekas, mana yang lebih menguntungkan?
Membandingkan Harga Avanza Baru dan Bekas
Per Juni 2025, harga Avanza baru berkisar Rp250 juta hingga Rp310 juta, bergantung pada tipe dan varian. Varian seperti Avanza Veloz akan lebih mahal.
Avanza bekas menawarkan harga yang jauh lebih bervariasi. Untuk keluaran 2015-2017, harganya berkisar Rp120 juta hingga Rp160 juta.
Unit keluaran 2018-2021 dibanderol sekitar Rp170 juta hingga Rp220 juta. Harga bergantung pada kondisi, jarak tempuh, dan kelengkapan dokumen.
Perbedaan harga yang signifikan ini menjadi pertimbangan utama. Namun, harga bukanlah satu-satunya faktor yang perlu dipertimbangkan.
Keunggulan dan Kekurangan Membeli Avanza Baru
Membeli Avanza baru memberikan garansi resmi dari pabrikan, biasanya selama 3-5 tahun. Garansi ini menjamin perbaikan komponen utama.
Anda mendapatkan mobil dalam kondisi prima, tanpa perlu khawatir soal riwayat pemakaian sebelumnya. Semua komponen masih dalam kondisi optimal.
Avanza baru menawarkan teknologi dan fitur terbaru, termasuk fitur keselamatan seperti Toyota Safety Sense. Ini meningkatkan keamanan dan kenyamanan berkendara.
Memiliki mobil baru memberikan kepuasan tersendiri. Ini terkait dengan prestise dan kenyamanan psikologis.
Namun, harga Avanza baru lebih mahal. Ini bisa menjadi kendala bagi sebagian orang.
Mobil baru mengalami depresiasi nilai yang cukup signifikan di tahun pertama, sekitar 10-20%. Depresiasi ini berlanjut hingga 30-40% dalam 3-5 tahun.
Keunggulan dan Kekurangan Membeli Avanza Bekas
Avanza bekas menawarkan harga yang jauh lebih terjangkau. Dengan budget yang sama, Anda bisa mendapatkan varian yang lebih tinggi.
Depresiasi harga Avanza bekas cenderung lebih stabil dibandingkan mobil baru. Ini menguntungkan jika Anda berencana menjualnya kembali.
Pasar mobil bekas menawarkan berbagai pilihan tahun produksi, warna, dan kondisi. Anda memiliki fleksibilitas dalam memilih unit yang sesuai.
Namun, membeli Avanza bekas memiliki risiko kualitas dan riwayat pemakaian. Perawatan sebelumnya dapat mempengaruhi kondisi mobil.
Mobil bekas mungkin memerlukan biaya perawatan tambahan. Komponen yang sudah aus perlu diperbaiki atau diganti.
Garansi pabrik sudah habis pada mobil bekas. Semua biaya perbaikan menjadi tanggung jawab pemilik.
Ada risiko mendapatkan unit bermasalah seperti bekas kecelakaan atau banjir. Pengecekan menyeluruh sangat penting.
Kesimpulannya, memilih antara Avanza baru dan bekas bergantung pada kebutuhan dan kondisi finansial Anda. Avanza baru menawarkan kenyamanan dan garansi, sementara Avanza bekas menawarkan penghematan biaya. Khususnya untuk mobil bekas, pemeriksaan menyeluruh, bahkan dengan bantuan profesional, sangat dianjurkan untuk menghindari masalah di kemudian hari. Dengan pertimbangan matang, Anda dapat memilih Avanza yang tepat dan sesuai kebutuhan jangka panjang Anda.
