WhatsApp Perbarui Fitur: Inovasi Terbaru untuk Pengalaman Berkomunikasi Lebih Baik

WhatsApp Perbarui Fitur: Inovasi Terbaru untuk Pengalaman Berkomunikasi Lebih Baik
Sumber: CNNIndonesia.com

WhatsApp, platform pesan instan milik Meta, resmi meluncurkan sejumlah fitur baru yang dirancang untuk mendorong aktivitas bisnis di platformnya. Fitur-fitur ini mencakup promosi channel, langganan channel, dan iklan di status WhatsApp. Langkah ini merupakan bagian dari strategi Meta untuk meningkatkan pendapatan dan daya tarik WhatsApp bagi para pebisnis.

Nikila Srinivasan, VP of Product Management Business Messaging Meta, menjelaskan strategi ini dalam sesi Media Roundtable. Ia menyatakan, “Banyak admin dan bisnis menggunakan fitur seperti channel dan status dengan cara yang sangat kreatif. Jadi kami ingin memberi mereka lebih banyak alat untuk membantu mereka berkembang di WhatsApp. Jadi kita akan melakukannya dalam tiga cara.”

Fitur Baru WhatsApp untuk Bisnis

Salah satu fitur unggulan adalah promosi channel. Fitur ini memungkinkan bisnis meningkatkan visibilitas channel mereka dan distribusi konten. Bagi pengguna, promosi channel memudahkan penemuan channel baru yang menarik melalui direktori WhatsApp.

Selanjutnya, fitur channel subscription memungkinkan pemilik channel berbagi update eksklusif kepada pengikut dan melakukan monetisasi dari aktivitas tersebut. Ini membuka peluang bagi bisnis untuk membangun komunitas yang loyal dan menghasilkan pendapatan tambahan.

Terakhir, WhatsApp juga meluncurkan fitur iklan di status dan channel. Fitur ini sudah ada di platform Meta lainnya seperti Facebook dan Instagram. Iklan di WhatsApp akan memberikan bisnis cara baru untuk menjangkau pelanggan potensial yang sesuai dengan target pasar mereka.

Privasi Pengguna Tetap Terjaga

WhatsApp menegaskan komitmennya terhadap privasi pengguna. Semua aktivitas pengguna, termasuk pesan, panggilan telepon, dan status, tetap dienkripsi secara end-to-end. Artinya, hanya pengirim dan penerima yang dapat mengakses informasi tersebut.

Penargetan iklan di WhatsApp dilakukan dengan menggunakan informasi yang tidak bersifat pribadi, seperti negara/kota, bahasa, channel yang diikuti, dan iklan yang telah dilihat pengguna. Pengguna juga dapat mengatur preferensi iklan mereka melalui Pusat Akun Meta jika mereka memilih untuk menghubungkan akun WhatsApp mereka.

Implikasi Fitur Baru bagi Bisnis dan Pengguna

Fitur-fitur baru ini menawarkan berbagai manfaat bagi bisnis. Meningkatnya visibilitas, kemampuan untuk membangun komunitas, dan akses ke alat monetisasi akan membantu bisnis kecil dan besar untuk berkembang di platform WhatsApp yang memiliki basis pengguna yang sangat luas. Bagi WhatsApp sendiri, fitur-fitur ini akan menjadi sumber pendapatan baru yang signifikan.

Sementara itu, bagi pengguna, fitur ini menyediakan cara baru untuk berinteraksi dengan bisnis dan menemukan produk atau layanan yang menarik minat mereka. Pengguna juga akan mendapatkan akses ke informasi eksklusif dan konten yang relevan melalui channel subscription.

WhatsApp menempatkan fitur iklan ini di tab “Pembaruan”, terpisah dari chat pribadi pengguna. Hal ini merupakan respon terhadap masukan dari bisnis yang memahami pentingnya menjaga privasi ruang chat pribadi pengguna. “Kami telah membicarakan rencana kami untuk membangun bisnis yang tidak mengganggu chat pribadi Anda selama bertahun-tahun dan kami yakin tab Pembaruan adalah tempat yang tepat untuk menjalankan fitur-fitur baru ini,” jelas Nikila.

Dengan peluncuran fitur-fitur ini, WhatsApp bertujuan untuk menyeimbangkan antara pertumbuhan bisnis dan perlindungan privasi pengguna. Strategi ini diharapkan dapat memperkuat posisi WhatsApp sebagai platform komunikasi dan bisnis yang terdepan di dunia.

Gambar: Sebuah gambar ilustrasi WhatsApp meluncurkan fitur baru untuk mendorong aktivitas bisnis, mulai dari promosi channel hingga iklan di status.

WhatsApp meluncurkan fitur baru buat dorong aktivitas bisnis, mulai dari promosi channel hingga iklan di status. (Foto: WhatsApp)

Pos terkait